Diduga Dinas Kebersihan Kateman Indragiri Hilir, Provinsi Riau Tidak berfungsi!
Dok Foto
KATEMAN – MEDIABUSER.COM – Masjid Al Falah, Sungai Guntung (Kateman) para umat Islam mau beribadah tercium bau menyengat hidung sampah mengunung lokasi TPA tidak jauh dari masjid.
Masyarakat Kateman menilai sungguh tidak baik2 saja oleh Dinas Kebersihan Kecamatan Kateman, Indragiri Hilir, Provinsi Riau seharusnya pekah keadaan sampah.. Sangat memprihatinkan sampah mengunung.
Selanjutnya merusak pemandangan indah laut Kateman juga akan merusak Eko sistem laut.
Sampah yang bertumpuk dan mengapung di laut Kateman, Indragiri Hilir, Provinsi Riau khusus nya di laut Kecamatan Kateman bukanlah pemandangan baru.
Foto Masjid Al Falah, Sungai Guntung (Kateman).
Bahkan sudah menjadikan tempat pembuangan sampah oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Bahkan sudah menjadi semacam kebiasaan karena oknum yang tidak bertanggungjawab.
Diduga mandur Penegakan perda tidak berfungsi untuk Pemerintah wilayah Kateman, Indragiri Hilir, Provinsi Riau, Disinyalir tidak memberikan sosialisasi kepada masyarakat, Tidak memiliki Kesadaran Kebersihan lingkungan masing-masing.
Berdasarkan Pantauan Reporter Ramadan. S Domo Media Buser Investigasi Provinsi Riau pada, Sabtu, (04/2/23).
Dok Foto
Hal ini disebabkan tidak adanya TPS ( Tempat Pembuangan Sementara) dilingkungan Kateman.
Seyogyanya hal ini menjadi perhatian pemerintah daerah setempat karena jika terus dibiarkan maka laut Kateman.
Pembuangan limbah perusahaan se enaknya dan tidak bertanggungjawab terbukti air limbah mengalir ke sungai menjadi air keruh.
Menurut keterangan warga setempat yang tidak mau sebutkan identitas nya mengatakan dari dulu sampai sekarang masaalah Sampah menjadi ancaman masyarakat Kateman.
Sampah yang bertebaran di lautan ini sangat mengganggu aktifitas para nelayan dan para pengendara speedboat yang ada di Sungai Guntung Kecamatan Kateman.
Pantauan warga Udin tetapi yang anehnya Pemerintah setempat cuek bebek tak bertanggung jawab kepada masyarakat akan ancaman masalahan sampah semakin hari menjadi mencemar lingkungan di laut Kateman.
Sementara dari hari ke hari sampah yang bertaburan di laut ini semakin terus bertambah volumenya.
Udin (50) angkat bicara dikhawatirkan sampah limbah cair dan sampah plastik akan terjadi mengganggu kesehatan pernapasan anak anak masyarakat lewat lokasi sampah. Jum’at (03/2/2023).
“Harusnya Dinas Kebersihan lingkungan Kabupaten Kateman mencari solusi yang tepat untuk mengatasi persoalan sampah yang ada di laut Kateman.
Waspadalah masyarakat Kateman jangan menjadi korban pembuangan sampah sembarang menjadi ancaman beracun, ciuman bau tajam limbah air melalui hidung pernapasan. (Ramadan. S Domo)