Persaudaraan Setia Hati Terate Kompak dan Bersatu, Ranting Kateman Tes Ayam Jago Persiapan Pengesahan Calon Warga Terate.
KATEMAN, MEDIABUSER.COM – Jum’at, 28/07/2023. Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) adalah Organisasi Pencak Silat Tradisional asli Indonesia yang berdiri sejak tahun 1922-2023 (Satu Abad) Dan Pendiri nya Ki. Hajar Hardjo Oetomo (1888 – 1952) di Kota Madiun.
Ada beberapa tradisi unik yang biasa di lakukan oleh Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) salah satunya bagi setiap siswa di haruskan membawa Ayam Jago untuk persiapan Pengesahan Calon Warga PSHT, Hal ini merupakan keharusan agar di lakukan oleh semua siswa yang akan Wisuda atau di Sahkan sebagai Keluarga Besar Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT).
Dengan tujuan selamatan sebagai tanda rasa syukur karena telah menyelesaikan semua pendidikan nya selama 1 tahun sebagai Pendekar.
Dimana kamu harus memastikan ayam tersebut sehat secara keseluruhan fisik, karena ini melambangkan sang pemilik atau siswa saat menjaga kebersihan serta kesehatan raganya sendiri.
Ayam jago harus sesuai dengan minat kesukaan siswa itu sendiri, Kriteria itu menggambarkan Tegak lurus keikhlasan hati seorang siswa dalam berbagi dengan saudaranya dan memperkuat kebersamaan diantara persaudaraan kompak bersatu tersebut.
Fisik & mental ayam jago harus benar-benar dalam sikon baik, maksudnya ayam tersebut tak mengalami sakit ayan bahkan trauma setelah bertarung juga cacat akibat pertarungannya, ini menjadi simbolis bagi mental siswa juga kepribadiannya yang bisa menyelesaikan masaalah dengan bijaksana sehingga hatinya menjadi bersih tanpa dendam yang di bilang cacat mental kepribadian.
Di Ranting Kateman Cabang Pulau Burung, pusat Madiun, baru saja mengadakan tes ayam jago pada hari Rabu, 26/07/2023 ( 2.30-05.00) bertempat di rumah Mas Slamet Rifai ( Ketua Ranting Kateman) yang di tes langsung oleh kang Mas Tohar Tingkat II PSHT. Dalam kegiatan tes ayam jago yang terdiri dari 18 siswa berhasil di tes kan sesuaian kriteria ayam jago tersebut.
Kemudian malam nya selesai sholat Isya di lanjutkan dengan kegiatan ke SH-an serta pengulangan Bukaan oleh setiap siswa serta cara menghadapi lawan bahkan cara mengobati saudara sendiri ketika mengalami cedera pas Sambung, oleh kang Mas Tohar ( II ).
Dalam hal kegiatan tersebut siswa sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut dan merasa ilmu mereka bertambah, Terimakasih kang mas Tohar atas bekal yang kami terima atau ilmu tambahannya ungkap salah satu Siswa.
Selain itu Ramadan. S Domo mengatakan sangat bersukacita untuk kebersamaan Keluarga Besar Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT).
Sehingga berita ini diturunkan berdasarkan pantauan Tim Jurnalis Media Buser. (Ramadan. S Domo)
