Satpol PP TAK BERKUTIK “Preman Parkir liar Tanah Abang Tarik Uang Secara Paksa Bayar Rp. 10.000 Para Pengunjung.
Sabtu, 8 April 2023 14:25
Penulis : Arfendy
JAKARTA,MEDIABUSER.COM – Pada akhir pekan ini, Sabtu (8/4/2023), Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, dibanjiri pengunjung yang berbelanja pakaian untuk menyambut Hari Raya Idul Fitir.
Marah parkir liar di kawasan Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat dikeluhkan warga karena menimbulkan Kemacetan.
Petugas Satpol PP yang berjaga tak mampu alias pasrah dan enggan menertibkan preman parkiran liar Diduga pembiaran Petugas Satpol PP Tanak Abang.
Mereka yang datang ke Pasar Tanah Abang kebanyakan adalah warga Jakarta dan sekitarnya mulai dari Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi.
Pantauan mediabuser.com, Sabtu siang, kondisi arus lalu lintas di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, tampak macet parah kesempatan buat preman untuk pungli parkir liar tersebut.
Kemacetan terjadi akibat banyaknya parkir liar di bahu jalan di depan Blok B Pasar Tanah Abang.
Para pengunjung aktif yang mengendarai sepeda motor disarankan tidak parkir di sana, karena para preman parkir liar yang mematok tarif Rp 10.000 untuk setiap sepeda motor.
Para preman di sana memanfaatkan situasi jelang Lebaran yang ramai pengunjung.
Agus salah satu pengunjung dari Bekasi mengaku keberatan atas aksi pungutan parkir liar sebesar Rp 10.000.
“Iya tadi saya parkir pas di bawa JPO dekat kolong Blok B1 itu dipatok Rp 10.000 di suruh langsung bayar, saya kaget mahal banget,” ujarnya.
Para preman ini memakai bahu jalan untuk parkir.
Sehingga menimbulkan kemacetan di kawasan Pasar Tanah Abang.
Di bawah kolong juga ada mobil Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Diduga Satpol PP tutup mata parkir liar..
Para preman itu tetap menarik tarif parkir liar dan seakan tidak ada rasa takut di tangkap.
Bahkan, pihak Satpol PP tidak menertibkan para preman yang melakukan aksi pungutan parkir liar di sana.
“Anggota Satpol PP duduk saja mereka, “parkiran liar berjalan dengan aman” diduga kuat setali tiga uang disana? Terbukti kegiatan preman parkiran liar, tutup mata, sigitunya, mereka juga,” ujarnya. TIM